Wednesday, 20 November 2013
Baiklah Berikut ini akan saya
share Contoh Gurindam dan
Maknanya
Contoh Gurindam dan Makna
Berikut ini beberapa contoh gurindam
yang biasa digunakan untuk
memberikan nasihat kepada
seseorang mengenai hal-hal yang
berhubungan dengan kebaikan
bermasyarakat atau bernegara.
Hukum adil atas rakyat, tanda raja
beroleh inayat
Contoh tersebut merupakan sebuah
gurindam yang memberikan petuah
kepada seorang pemimpin untuk
senantiasa melakukan pemerintahan
secara adilterhadap rakyatnya.
Dengan keadilan tersebut, maka
seorang pemimpin bisa dikatakan
sebagai pemimpin yang diharapkan
oleh rakyatnya.
Kasihkan orang yang berilmu, tanda
rahmat atas dirimu
Contoh tersebut merupakan gurindam
yang memberikan nasihat bahwa ilmu
merupakan rahmat yang bisa
didapatkan oleh seseorang, kemudian
menyebarkan ilmu tersebut dengan
cara yang baik serta untuk
kepentingan yang baik pula.
Ingatkan dirinya mati, itulah asal
berbuat bakti
Contoh tersebut merupakan gurindam
yang memberikan nasihat untuk
senantiasa mengingat kematian dan
melakukan berbagai kebaikan di dunia
menjelang hari kematian tersebut.
Akhirat itu terlalu nyata, kepada hati
yang tidak buta
Contoh tersebut merupakan gurindam
yang memberikan nasihat untuk
senantiasa melakukan kebijakan demi
pengadilan yang nanti akan
diperadilkan di akhirat. Selain contoh
gurindam di atas, masih banyak lagi
contoh gurindam lainnya yang juga
merupakan sebuah pesan sekaligus
nasihat bagi yang mendengarkannya.
Makna Gurindam Dua Belas
Gurindam dua belas merupakan
gurindam yang berisi 12 pasal yang
berisi tentang nasihat agama, budi
pekerti, moral, dan perilaku.
Pasal I dan II dalam gurindam dua
belas merupakan nasihat tentang
agama, yakni bagaimana seseorang
seharusnya menjadikan agama
sebagai pedoman hidup mereka.
Pasal III dalam gurindam dua belas
berbicara tentang budi pekerti, yakni
bagaimana menahan kata-kata yang
tidak perlu dan memakan sesuatu
seperlunya.
Pasal IV adalah mengenai tabiat atau
kebiasaan yang mulia, yakni sesuatu
yang muncul dari hati nurani dan akal
pikiran (budi).
Pasal V dari gurindam dua belas
adalah mengenai pentingnya
pendidikan dan memperluas pergaulan
dengan kaum terpelajar sehingga
segala sesuatu bisa dilihat dari sudut
pandang yang lebih luas lagi.
Pasal VI gurindam dua belas
berbicara mengenai pergaulan, cara
yang baik untuk mencari teman yang
baik, dan guru sejati yang dapat
mengajarkan muridnya perihal baik
dan buruk.
Pasal VII gurindam ini berisi tentang
nasihat bagi orang tua untuk
membangun akhlak dan budi pekerti
yang baik sejak anak-anak mereka
masih kecil.
Pasal VIII berisi tentang nasihat agar
seseorang tidak percaya pada orang
lain yang bersifat culas dan tidak
berprasangka buruk terhadap orang
lain.
Pasal IX gurindam dua belas ini
adalah mengenai pergaulan pria dan
wanita serta pendidikan. Setiap pria
dan wanita hendaknya memiliki
pengendalian diri yang kuat dengan
cara rajin beribadah agar imannya
kuat.
Pasal X gurindam ini berisi tentang
nasihat keagamaan dan budi pekerti
dengan cara menghormati kedua
orang tua.
Pasal XI berisi tentang nasihat kepada
pemimpin untuk tidak melalukan
tindakan yang buruk serta berusaha
untuk melaksanakan amanat yang
diembannya.
Pasal terakhir, yakni pasal XII
berbicara mengenai keagamaan yang
membuat manusia harus selalu
mengingat kematian dan kehidupan di
akhirat nanti.
Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa gurinda mmerupakan salah
satu produk sastra Melayu yang
diciptakan sebagai sebuah media
komunikasi untuk berbicara terhadap
orang lain dalam hal-hal yang baik.
Demikianlah Artikel yang bisa saya
share mengenai Contoh Gurindam dan
Maknanya, semoga bermanfaat dan
berguna untuk anda semua - Contoh
Gurindam dan Maknanya